Tokoh Syiah Meninggal, Ulil Abshar: Pemikir Muslim yang Dianugerahi Keistimewaan
JAKARTA - Ulil Abshar Abdalla atau Gus Ulil mengungkapkan kesedihan mendalam atas meninggalnya tokoh Syiah, Jalaluddin Rahmat pada Senin (15/2) kemarin.
Jalaluddin Rahmat meninggal di ICU Rumah Sakit Santosa Internasional, Bandung, sekitar pukul 15.45 WIB.
“Semoga Allah membalas jasa-jasa intelektual Kang Jalal yang besar ini. Saya amat bersedih dengan perginya salah satu “best mind” di Indonesia ini,” kata Ulil melalui akun twitternya.
Ulil mengatakan, Jalaluddin Rahmat adalah pemikir yang dianugerahi keistimewaan karena mampu mengubah cara pandang banyak orang.
Baca juga:
3 Menit Saja, Komplotan Ini Bisa Bobol Mobil, Korbannya Cirebon hingga Jakarta
Heboh Pocong Dikejar Anjing Terekam CCTV
“Ada segelintir manusia yang dianugerahi maziyyah (keistimewaan) oleh Tuhan berupa kemampuan mengubah cara pandang banyak orang. Dengan cara inilah, sejarah dibentuk dan diubah. Saya berpandangan, Kang Jalal, bersama pemikir Muslim lain, masuk dalam kategori ini,” kata Gus Ulil.
Ulil yang juga merupakan tokoh Islam Liberal ini menilai, karya-karya intelektuan almarhum banyak memberikan kontribusi untuk anak-anak muda masa kini melalui buku-bukunya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: